Kamis, 22 Oktober 2015

Jangan biarkan bangunan ataupun property anda dirusak oleh hama

Mengapa kami mengatakan "Jangan biarkan bangunan dan property anda dirusak oleh hama" karena hal ini merupakan banyaknya populasi serangga yang telah ada di lingkungan kita tanpa kita sadari, ditambah kesadaran kita untuk merawat bangunan kita masi rendah. namun apakah serangga - serangga tersebut dapat merusak property ataupun bangunan kita??? jelas tanpa kita sadari hama dapat merusak property ataupun bangunan. sebagai contoh hama yang dapat merusak property ataupun bangunan adalah serangga merayap.
Rayap tanah :
Rayap tanah memiliki kecepatan merusak yang luar biasa, tergantung besar koloninya. Mereka bisa menyerang seluruh bangunan dalam hitungan minggu, tergantung jenis dan besar koloninya.Rayap tanah merusak kayu dengan membuat saluran dan terowongan dalam kayu pada bangunan rumah. Di samping membuat saluran, rayap ini bahkan sering memakan kayu kering yang sehat. Bangunan rumah yang diserang bukan hanya yang terletak di dekat sarangnya yang lembab, melainkan juga yang berada di tempat yang relatif jauh dari serangan rayap.
Sedangkan ciri-ciri bangunan terkena serangan rayap tanah berupa hadirnya jalur tanah berwarna kemerahan atau berpasir maupun berwarna hitam. Rayap jenis ini sarangnya berada di dalam tanah dan jumlah anggota koloninya jutaan.
Rayap Kayu :
Rayap kayu kering anggota koloninya kecil dan bahkan dalam suatu bingkai lukisan bisa saja terdapat 4 buah koloni rayap kayu kering. Kecepatan merusak rayap kayu kering sangatlah pelan namun pasti dan membutuhkan waktu tahunan untuk merusak sebuah bingkai lukisan. Sarang rayap kayu kering berada dalam kayu yang dirusak dan penyebarannya lambat.
Secara mudah, rayap kayu kering merupakan bawaan dari kayu tersebut dan bukan berasal dari tanah. Gejalanya pun mudah dikenali dengan kehadiran butir-butir bulat berwarna kuning dibawah furniture, plafon ataupun piano dan barang-barang lainnya.
Anda harus waspada terhadap serangan rayap karena rayap tanpa toleransi akan menyantap isi bangunan anda, waspadalah. Semoga isi artikel ini bermanfaat untuk anda.




Rabu, 14 Oktober 2015

Indonesia 'Surga' Bagi Rayap

Jakarta - http://news.detik.com
Suhu tropis Indonesia membuat negara ini menjadi tempat yang sangat kondusif bagi rayap. Perkembangbiakan rayap yang signifikan dari waktu ke waktu perlu diwaspadai.

Terkait dengan itu, Kelompok Kerja Patologi Bangunan dan Pengendalian Rayap Fakultas Kehutanan (Fahutan) Institut Pertanian Bogor (IPB) menyelenggarakan Workshop “Mitigasi Bahaya Serangan Rayap Pada Bangunan Gedung”, Kamis (16/4) di Hotel Santika Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta. Demikian siaran pers IPB kepada detikcom, Jumat (17/4/2015).

Hadir sebagai pembicara, yaitu Guru Besar Fahutan IPB Prof.Dr Dodi Nandika, Kepala Pusat Pemukiman Kementerian Pekerjaan Umum RI Prof.Dr Anita Firmanti, serta Sugiaman, MM dari PT. Bayer Indonesia. 

Prof. Dodi memberikan materi tentang peta bahaya rayap di Jakarta. Dijelaskan, terdapat beberapa daerah di Jakarta yang termasuk dalam daerah dengan ancaman serangan rayap yang tinggi. Daerah tersebut antara lain Ciracas, Kramat Jati, Pasar Minggu, Kebayoran Lama serta Cilincing. 

“Indonesia adalah surga bagi rayap. Di mana iklim Indonesia memiliki suhu udara yang hangat namun memiliki kelembaban udara yang tinggi. Hal ini sangat sesuai untuk perkembangbiakan rayap. Karenanya, bahaya serangan rayap sangat penting untuk ditanggulangi," kata Prof Dodi.

"Pada tahun 2015, dugaan kerugian ekonomis akibat serangan rayap pada bangunan rumah di Indonesia sebesar 8,68 triliun rupiah, sedangkan pada rumah dan bangunan gedung lainnya sebesar 10 triliun rupiah,” sambung Dodi.

Acara ini digelar dengan agenda antara lain sosialisasi dan diskusi pemetaan daerah rawan rayap di DKI Jakarta, regulasi yang direvisi tentang penanggulangan bahaya rayap, serta menjalin ikatan baru dengan perusahaan-perusahaan pest control.